Analisa GBP/USD: Tidak Ada Cinta Untuk May, Tidak Ada Cinta Untuk Pound

Harga GBP/USD saat ini: 1,2796 Parlemen Inggris menolak dukungan kepada PM May, menolak semua amandemen yang diusulkan. Penjualan Ritel Inggris akan keluar Jumat ini, diharapkan pulih setelah jatuh pada bulan Desember. Pound sekali lagi memiliki kinerja terburuk, jatuh terhadap greenback ke 1,2772, terendah sejak 15 Januari, di depan putaran lain pemilihan Parlemen. Sterling menyelam setelah kelompok ERG pro-Brexit dikatakan abstain dari mendukung suara indikatif PM May atas apa langkah selanjutnya dan menegaskan kembali dukungan untuk PM. Tiga amandemen berbeda diajukan, semuanya ditolak, seperti yang diperkirakan. Hasilnya adalah berdampak negatif terhadap Pound karena divisi internal melemahkan kapasitas May untuk bernegosiasi dengan UE. Pasangan GBP/USD, bagaimanapun, bertahan di sekitar 1,2800 setelah pemungutan suara, karena greenback melemah setelah keputusan JP Morgan memotong perkiraan suku bunga Fed sebesar 25 bps. Inggris akan merilis Jumat, Penjualan Ritel Januari ini, diperkirakan telah meningkat sebesar 0,2% MoM dan sebesar 3,4% YoY. Menjelang pembukaan Asia, pasangan ini menawarkan sikap teknis bearish dalam jangka pendek, diperdagangkan beberapa pip di bawah angka 1,2800. Grafik 4 jam menunjukkan bahwa kenaikan awal dibatasi oleh SMA 20 yang bearish, saat ini di 1,2860, sementara indikator teknis turun lebih lanjut di wilayah negatif, Momentum setelah upaya gagal untuk memasuki kembali wilayah bullish. Selama kebuntuan Brexit tetap, Pound tidak memiliki peluang untuk berubah lebih tinggi, dengan minat jual masih memanfaatkan peluang mereka pada lonjakan intraday. Level support: 1,2770 1,2730 1,2690 Level resisten: 1,2815 1,2860 1,2900 Lihat Grafik Live GBP/USD