Perkiraan EUR/USD: Sekarang Tampaknya Siap Untuk Jatuh Di Bawah Level 1,1100, Data Makro AS Jadi Fokus

Pasangan EUR/USD gagal memanfaatkan upaya semalam bangkit dari sub level-1,1200 dan bertemu dengan beberapa pasokan berat pada hari Rabu untuk mencapai posisi terendah baru 22-bulan. Pergerakan awal dari penurunan terjadi setelah rilis mengecewakan survei IFO Jerman, yang menunjukkan sentimen bisnis semakin memburuk pada bulan April dan memperkuat kekhawatiran perlambatan ekonomi yang tajam di ekonomi terbesar di kawasan itu. Selain itu, penurunan tajam pada obligasi 10-tahun Jerman, berbalik negatif lagi, juga mempengaruhi mata uang bersama secara negatif. Sementara itu, pergerakan bullish Dolar AS baru-baru ini juga menaikkan lajunya pada hari Rabu, mengangkat indeks USD utama melalui level 98,00 ke level tertingginya sejak Juni 2017, dan lebih lanjut berkolaborasi dengan penurunan tajam intraday pasangan. Pasangan ini membawa beberapa stop perdagangan berat yang ditempatkan di dekat wilayah 1,1185-75, menandai tingkat retracement Fibonacci 61,8% di 1,0341-1,2556, dan jatuh ke level rendah intraday di 1,1141, meskipun tekanan bearish sekarang tampaknya telah berkurang sebab pelaku pasar sekarang menantikan rilis data pesanan barang tahan lama AS untuk beberapa dorongan baru. Dari perspektif teknis, pasangan ini telah menemukan penerimaan di bawah level Fibo yang disebutkan, mengkonfirmasikan penembusan bearish jangka pendek. Dengan indikator teknis pada grafik harian masih jauh dari berada di wilayah oversold, momentum ke bawah kemungkinan akan diperpanjang menuju angka bulat 1,1100 sebelum pasangan ini akhirnya turun untuk menguji support garis tren menurun jangka pendek, saat ini dekat pertengahan -1,1000an. Di sisi lain, setiap upaya bouncing sekarang mungkin menghadapi resistensi langsung di dekat titik tembus support, di sekitar wilayah 1,1175-85 dan diikuti oleh zona pasokan 1,1200-10, yang jika dibuka dapat memicu bouncing short-covering kembali ke arah puncak mingguan, di sekitar wilayah 1,1255-60.