Analisis USD/JPY: Pembeli Kehilangan Minat

Harga USD/JPY saat ini: 111,73 Hari libur 10 hari Jepang akan dimulai Selasa ini. Imbal hasil Treasury AS naik setelah data pengeluaran yang kuat. Pasangan USD/JPY naik lebih tinggi pada awal pekan, meskipun tersendat di dekat angka 112,00, mengakhiri hari di 111,70. Kenaikan didukung oleh yield Treasury AS, yang pulih dari posisi terendah Jumat di tengah kebangkitan pengeluaran di AS. Menurut data Maret, Pengeluaran Pribadi membukukan pertumbuhan satu bulan terbesar sejak 2009, naik 0,9% bila dibandingkan dengan Februari, menakuti kekhawatiran perlambatan ekonomi. Benchmark imbal hasil untuk catatan Treasury 10-tahun naik hingga 2,53%. Selain itu, ekuitas AS berhasil membukukan kenaikan intraday moderat, memangkas penurunan pra-pembukaan. Jepang memulai pekan dengan liburan yang akan diperpanjang selama beberapa hari mendatang, ketika negara itu mengadakan liburan 10 hari yang belum pernah terjadi sebelumnya di tengah turunnya Kaisar demi putranya. Kalender ekonomi makro akan sangat ringan sepanjang pekan, dengan tidak ada jadwal di negara ini. Pasangan USD/JPY menemukan pembeli di sekitar DMA 200 tanpa arah untuk hari ketiga berturut-turut, menyelesaikannya beberapa pip di atas SMA 20 yang juga datar. Dalam grafik 4 jam, pasangan telah menetap di atas semua rMA yang kekurangan kekuatan terarah, sementara indikator teknis berubah datar setelah mencapai garis tengahnya, mencerminkan tidak adanya minat beli setelah pasangan mendekati level kritis 112,00. Pandangan yang lebih positif bisa datang pada penembusan di atas 112,10, sangat tidak mungkin untuk paruh pertama hari itu. Level support: 111,35 111,05 110,80 Level resisten: 112,10 112,40 112,85 Lihat Grafik Live USD/JPY