简体中文
繁體中文
English
Pусский
日本語
ภาษาไทย
Tiếng Việt
Bahasa Indonesia
Español
हिन्दी
Filippiiniläinen
Français
Deutsch
Português
Türkçe
한국어
العربية
Ikhtisar:Hak atas fotoGetty ImagesImage captionLebih dari 1.000 rusa hidup di Taman Nasional Nara.Sembilan ek
Hak atas fotoGetty ImagesImage caption
Lebih dari 1.000 rusa hidup di Taman Nasional Nara.
Sembilan ekor rusa telah mati di Taman Nasional Nara, Jepang, selama empat bulan terakhir setelah menelan sejumlah kantong plastik, sebut kelompok pegiat lingkungan.
Yayasan Pelestarian Rusa Nara mengaku menemukan sekumpulan kantong plastik dan bungkus makanan di dalam perut sembilan dari 14 rusa yang mati antara Maret dan Juni lalu.
Di dalam perut salah satu rusa bahkan ditemukan sampah seberat empat kilogram.
Ketika seekor burung memberi makan anaknya puntung rokok
Mengapa binatang laut memakan plastik?
Paus di Wakatobi telan '115 gelas plastik' dan sandal jepit
Nara, taman nasional yang populer bagi turis domestik maupun mancanegara, merupakan habitat bagi 1.200 rusa yang dilepasliarkan.
Rusa jenis Sika digolongkan sebagai harta nasional Jepang sehingga dilindungi oleh hukum.
Sebagian besar spesies tersebut berkumpul di Taman Nara, yang juga tempat bagi beberapa kuil.
Pengunjung taman diizinkan memberi makan rusa-rusa tersebut berupa biskuit yang dibuat secara khusus tanpa mengandung gula dan tanpa kemasan plastik.
Akan tetapi, diperkirakan ada beberapa pengunjung yang memberi makan rusa-rusa itu dengan penganan lain.
Rie Maruko dari Yayasan Pelestarian Rusa Nara mengatakan kepada kantor berita Kyodo bahwa wisatawan kerap membuang bungkus makanan dan kantong plastik di taman nasional tersebut.
Rusa-rusa kemungkinan mengira benda itu sebagai makanan dan menyantapnya.
Yayasan Pelestarian Rusa Nara membagikan foto-foto di Twitter yang menampilkan kumpulan kantong plastik di dalam salah satu bangkai rusa.
Lompati Twitter pesan oleh @nara_aigokai
突然ですが、これは何だと思いますか?これは死亡したシカの胃(第一胃)からでてきたビニール袋の塊です。重さは3.2キロもありました。
続きはスタッフブログ「奈良公園にゴミを捨てないで!」をご覧ください>> https://t.co/MlRLWbuiN5 #奈良の鹿愛護会 #donotlitter #naradeer pic.twitter.com/ExWekNyCE4
— 一般財団法人奈良の鹿愛護会 (@nara_aigokai) 28 Maret 2019
Hentikan Twitter pesan oleh @nara_aigokai
Diperkirakan rusa itu mati akibat kurang gizi lantaran lambung mereka penuh dengan plastik.
Pada Rabu (10/07), sejumlah relawan ikut ambil bagian dalam upaya bersih-bersih massal. Mereka berhasil mengumpulkan 31 kilogram sampah plastik.
Lompati Twitter pesan 2 oleh @nara_aigokai
クリーンアップならディアパーク2019【一斉清掃活動】を行いました。総勢143名の皆様にご協力していただき奈良公園一帯を清掃しました。くわしくはブログをごらんください。https://t.co/IMNvAZN19s pic.twitter.com/wEpWqlsVXf
— 一般財団法人奈良の鹿愛護会 (@nara_aigokai) 10 Juli 2019
Hentikan Twitter pesan 2 oleh @nara_aigokai
Pemerintah prefektur Nara berencana menyelidiki kematian rusa-rusa dan mendirikan rambu-rambu di taman nasional guna memperingatkan turis mengenai bahaya memberi makan hewan berupa penganan yang tidak disetujui.
Disclaimer:
Pandangan dalam artikel ini hanya mewakili pandangan pribadi penulis dan bukan merupakan saran investasi untuk platform ini. Platform ini tidak menjamin keakuratan, kelengkapan dan ketepatan waktu informasi artikel, juga tidak bertanggung jawab atas kerugian yang disebabkan oleh penggunaan atau kepercayaan informasi artikel.