简体中文
繁體中文
English
Pусский
日本語
ภาษาไทย
Tiếng Việt
Bahasa Indonesia
Español
हिन्दी
Filippiiniläinen
Français
Deutsch
Português
Türkçe
한국어
العربية
Ikhtisar:Kenaikan WTI ke tertinggi sesi di atas $58,40 bisa berumur pendek dan harga bisa turun ke $58,00 selama beberapa jam ke depan, menurut grafik teknis.
Minyak WTI telah mencapai tertinggi sesi di atas $58,40 setelah penutupan harian yang bullish.
Grafik Intraday melaporkan kondisi overbought.
Pullback ke $58,00 bisa dilihat dalam beberapa jam ke depan.
Kenaikan WTI ke tertinggi sesi di atas $58,40 bisa berumur pendek dan harga bisa turun ke $58,00 selama beberapa jam ke depan, menurut grafik teknis.
Pada grafik 15 menit, indeks kekuatan relatif menciptakan divergensi bearish (lower high).
Selanjutnya, indikator ini melaporkan kondisi overbought dengan angka di atas 70 pada grafik 4 jam dan per jam.
Karenanya, WTI bisa segera mendapat tekanan. Penurunan ke atau di bawah $58,00, bagaimanapun, bisa berumur pendek, karena grafik harian bergerak histogram divergensi konvergensi rata-rata telah berubah menjadi bullish dan Emas Hitam mencetak penutupan harian bullish di atas $57,62 pada hari Selasa.
Grafik 15 menit
Trend: Kemungkinan Pullback
Level Pivot
R3 60.42
R2 59.46
R1 58.92
PP 57.96
S1 57.42
S2 56.46
S3 55.92
Updated Jul 30, 00:00 GMT
Disclaimer:
Pandangan dalam artikel ini hanya mewakili pandangan pribadi penulis dan bukan merupakan saran investasi untuk platform ini. Platform ini tidak menjamin keakuratan, kelengkapan dan ketepatan waktu informasi artikel, juga tidak bertanggung jawab atas kerugian yang disebabkan oleh penggunaan atau kepercayaan informasi artikel.
Harga minyak mentah Brent untuk pengiriman Januari 2022 meningkat 18 sen, atau sekitar 0,2 persen, menjadi US$73,88 per barel di London ICE Futures Exchange.
Seperti dilansir Reuters, harga minyak West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Januari 2022 naik US$1,80, atau sekitar 2,6 persen, menjadi US$69,95 per barel di New York Mercantile Exchange.
Chief Executive Officer Trafigura Group, Jeremy Weir, mengatakan pengetatan pasar minyak global disebabkan permintaan kembali ke tingkat sebelum pandemi.
AUD/USD datar hari ini karena tekanan meningkat di bawah tertinggi semalam di dekat 0,7430. Harga telah jatuh sekitar 0,22% di Asia pada hari Selasa k