简体中文
繁體中文
English
Pусский
日本語
ภาษาไทย
Tiếng Việt
Bahasa Indonesia
Español
हिन्दी
Filippiiniläinen
Français
Deutsch
Português
Türkçe
한국어
العربية
Ikhtisar:Pemerintah Jepang, proyeksi ekonomi dan fiskal jangka menengah hingga jangka panjang, yang disampaikan sebelumnya Rabu ini, sekali lagi menurunkan per
Pemerintah Jepang, proyeksi ekonomi dan fiskal jangka menengah hingga jangka panjang, yang disampaikan sebelumnya Rabu ini, sekali lagi menurunkan perkiraan inflasi dan tidak melihatnya mencapai target 2% hingga 2024.
Sorotan utama:
Inflasi terlihat mencapai 2% selama tahun fiskal 2023 dalam skenario paling optimis.
Pertumbuhan PDB riil diperkirakan berkisar di sekitar 1% di tahun-tahun mendatang di bawah skenario dasar.
Pemerintah sebelumnya telah menurunkan perkiraan pertumbuhan PDB riil tahun fiskal 2019 menjadi 0,9% dari 1,3%.
Pertumbuhan PDB riil dan nominal masing-masing diperkirakan 2% dan di atas 3%, dari tahun fiskal 2023.
Anggaran primer terlihat merah selama periode perkiraan hingga tahun fiskal 2028.
Disclaimer:
Pandangan dalam artikel ini hanya mewakili pandangan pribadi penulis dan bukan merupakan saran investasi untuk platform ini. Platform ini tidak menjamin keakuratan, kelengkapan dan ketepatan waktu informasi artikel, juga tidak bertanggung jawab atas kerugian yang disebabkan oleh penggunaan atau kepercayaan informasi artikel.
Sentimen pasar masih didominasi isyu kenaikan inflasi global bersama dengan prospek pengetatan kebijakan moneter the Fed yang lebih cepat. Minggu mendatang rilis minutes pertemuan FOMC ditunggu pasar untuk petunjuk sikap the Fed selanjutnya. Pasar concern dengan kenaikan kasus Covid di kawasan Eropa dan diberlakukannya lockdown kembali di Austria.
Pasangan EUR/USD mempertahankan kenaikan intraday moderatnya sepanjang paruh pertama sesi Eropa, meskipun tampaknya kesulitan untuk memanfaatkan perge
EUR/USD tetap ragu-ragu di sekitar 1,1580 menjelang sesi Eropa pada hari yang penting ini. Pasangan mata uang utama turun pada hari sebelumnya di teng
USD/JPY tetap datar setelah hari negatif, yang menjaga pemantulan dari terendah intraday di 113,90, di dekat 114,00 selama sesi Asia hari Rabu ini. Pa