USD/CNH Memantul Dari Terendah Multi-Bulan Di Tengah Tindakan PBoC

• USD/CNH pulih dari terendah sejak April 2019, mendapatkan kembali 6,70.

• PBoC melonggarkan aturan valas untuk lembaga-lembaga keuangan, menyangkal pelonggaran kebijakan moneter seperti barat.

• Ketua DPR AS Pelosi menolak proposal stimulus Presiden Trump.

• Masalah virus, pergolakan AS-Tiongkok mungkin menghibur para pedagang di tengah hari libur di Amerika.

USD/CNH turun dari tertinggi intraday 6,7414 ke 6,7170, masih naik 0,38% pada Senin pagi. Pasangan ini melonjak tajam di awal hari, memantul dari terendah 17 April 2019, untuk mencerminkan tindakan akhir pekan Peoples Bank of China (PBoC). Namun, sentimen risiko dan kurangnya data/peristiwa utama membatasi bulls.

PBoC mengenang September 2017…

Dengan perdagangan mata uang Tiongkok mendekati tertinggi multi-tahun versus dolar AS, negara berorientasi ekspor memiliki beban tambahan yang harus ditanggung, selain pelemahan ekonomi yang disebabkan oleh virus corona (COVID-19). Kondisi itu mendorong PBoC untuk membebaskan lembaga-lembara keuangan dari kebutuhan menyisihkan uang tunai saat membeli valas untuk klien melalui forwards. Tindakan tersebut pernah diambil pada September 2017 dan menawarkan penurunan lebih dari 2,0% dalam yuan Tiongkok (CNY) selama tiga minggu setelahnya.

Meski begitu, Gubernur PBoC Yi Gang berpandangan, seperti dilansir China Finance, bahwa bank sentral tidak akan menggunakan pelonggaran moneter skala besar seperti Barat dan sebaliknya fokus pada stabilitas harga konsumen dan nilai tukar untuk membantu pemulihan ekonomi.

Di sisi lain, sentimen risiko pada hari Jumat, terutama didukung oleh dorongan Presiden AS Donald Trump pada stimulus COVID-19 $1,8 triliun, memudar pada hari Senin. Penyebabnya bisa dilacak dari meningkatnya peluang tidak ada paket bantuan menjelang Pemilihan Presiden AS, hingga 05 November mendatang.

Perlu disebutkan bahwa pandemi memaksa kondisi lockdown yang lebih ketat di negara-negara Eropa dan beberapa bagian Inggris, yang pada gilirannya menawarkan tantangan tambahan pada nada risiko.

Lebih lanjut, Wakil Gubernur PBoC Fan Yifei menegaskan kembali ketegangan Tiongkok-Amerika dan implikasi negatif terhadap pasar. Hal yang sama telah memberikan latar belakang untuk safe-havens selama beberapa bulan terakhir.

Dengan latar belakang ini, S&P 500 Futures mencetak kenaikan 0,10% sementara saham di Asia-Pasifik tampaknya dipimpin oleh kenaikan Beijing. Treasury AS tidak siap untuk diperdagangkan hari ini karena liburan Hari Columbus di Amerika.

Selanjutnya, pesan beragam dari PBoC, pelonggaran pada valas dan bukan melalui kebijakan moneter, tampaknya menentang antisipasi pelemahan mata uang Tiongkok. Hal yang sama kemungkinan akan diikuti oleh penurunan lebih lanjut dolar AS kecuali data/peristiwa yang kuat muncul.

Analisis teknis

Kecuali memantul kembali melewati terendah pertengahan September, dekat 6,7425, USD/CNH cenderung tidak menarik bulls.

LEVEL-LEVEL PENTING TAMBAHAN