简体中文
繁體中文
English
Pусский
日本語
ภาษาไทย
Tiếng Việt
Bahasa Indonesia
Español
हिन्दी
Filippiiniläinen
Français
Deutsch
Português
Türkçe
한국어
العربية
Ikhtisar:Survei BI menunjukkan indeks keyakinan konsumen RI berada di level 85,5 pada Februari 2021. Itu naik tipis dari Januari yang 84,9.
Survei Bank Indonesia (BI) menunjukkan keyakinan konsumen dalam negeri terhadap ekonomi mengalami peningkatan pada Februari 2021.
Hal itu tercermin dari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) sebesar 85,8. Itu naik tipis dari Januari 2021 yang 84,9.
Keyakinan konsumen menguat pada responden dengan tingkat pengeluaran Rp1 juta-Rp3 juta per bulan.
“Secara spasial, keyakinan konsumen membaik di 7 kota yang disurvei, dengan kenaikan tertinggi di kota Surabaya, diikuti oleh Manado dan Makassar,” terang Direktur Eksekutif sekaligus Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono lewat rilis, Senin (8/3).
Lebih lanjut, Erwin menyebut perbaikan IKK didorong oleh persepsi terhadap kondisi ekonomi saat ini, baik dari aspek ketersediaan lapangan kerja, penghasilan, maupun ketepatan waktu pembelian barang tahan lama.
Sementara itu, ia mengatakan ekspektasi konsumen terhadap kondisi ekonomi tetap positif dan relatif stabil dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Itu ditopang oleh ekspektasi terhadap penghasilan ke depan.
Sebelumnya, pada survei BI Januari lalu, tercatat IKK mengalami penurunan dari 96,5 pada bulan sebelumnya menjadi 84,9.
Penurunan itu terjadi pada seluruh kategori tingkat pengeluaran dan mayoritas kelompok usia. Secara spasial, keyakinan konsumen menurun di 14 kota cakupan survei, dengan penurunan terbesar di kota Surabaya, diikuti oleh Bandung dan Mataram.
Sumber : CNN
Disclaimer:
Pandangan dalam artikel ini hanya mewakili pandangan pribadi penulis dan bukan merupakan saran investasi untuk platform ini. Platform ini tidak menjamin keakuratan, kelengkapan dan ketepatan waktu informasi artikel, juga tidak bertanggung jawab atas kerugian yang disebabkan oleh penggunaan atau kepercayaan informasi artikel.
Seperti cerita yang sering terdengar bahwa beberapa trader menjadi kaya setelah mendapatkan paket yang bagus dalam semalam
Kementerian Perdagangan lewat Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) kembali melakukan pemblokiran terhadap situs entitas Perdagangan Berjangka Komoditi (PBK) yang tidak berizin atau ilegal.