简体中文
繁體中文
English
Pусский
日本語
ภาษาไทย
Tiếng Việt
Bahasa Indonesia
Español
हिन्दी
Filippiiniläinen
Français
Deutsch
Português
Türkçe
한국어
العربية
Ikhtisar:Memilih broker forex terbaik adalah salah satu kunci penting untuk mencapai keberhasilan dalam trading atau investasi. Agar Anda terhindar dari penipuan yang tidak hanya menguras Anda secara finansial dan emosi. Berikut daftar broker forex penipu berdasarkan laporan yang dirilis oleh Bappebti:
Mengenali dengan mudah broker forex penipu
Ada beberapa penyebab mengapa banyak trader bisa menjadi korban penipuan forex. Pertama, kurangnya minat para trader untuk memilih broker forex yang sudah terdaftar di regulator karena kebanyakan broker forex terpercaya mensyaratkan deposit yang tidak sedikit. Kedua, iming-iming profit yang lebih besar jika melakukan trading di broker forex penipu, sehingga membuat para trader tertarik. Ketiga, kurangnya pengetahuan dan informasi mengenai cara broker forex menipu nasabah, hal ini menyebabkan banyak trader atau investor memilih broker yang sebenarnya telah dinyatakan sebagai penipu oleh regulator.
Ada beberapa faktor yang menyebabkan broker forex dinyatakan sebagai broker forex penipu, seperti berikut ini:
Tidak terdaftar di regulator resmi seperti Bappebti atau regulator negara asal (jika broker forex internasional). Namun, memiliki klaim telah telah terdaftar di regulator.
Izin resmi broker forex telah dicabut oleh regulator karena telah melakukan pelanggaran berat.
Terjadi kasus gagal penarikan dana (withdraw) tanpa ada alasan yang jelas dan terbukti menipu trader atau investor.
Daftar broker forex penipu yang ada di Indonesia
Memilih broker forex terbaik adalah salah satu kunci penting untuk mencapai keberhasilan dalam trading atau investasi. Agar Anda terhindar dari penipuan yang tidak hanya menguras Anda secara finansial dan emosi. Berikut daftar broker forex penipu berdasarkan laporan yang dirilis oleh Bappebti:
1. PT Arta Mas Futures dahulu bernama PT Bimasakti Berjangka
Bappebti resmi mencabut izin PT Arta Mas Futures pada 9 April 2020. Pencabutan ini dilakukan karena status keanggotaan perusahaan pialang ini sebelumnya telah dibekukan oleh Bursa Berjangka Jakarta. Dilansir dari Kontan, Arta Mas Futures menghadapi gugatan dari tiga nasabah karena dianggap tidak mencairkan dana investasi nasabah dengan nilai masing-masing Rp2,48 miliar, Rp760,61 juta, dan Rp30,39 juta.
2. PT Arta Berjangka Nusantara
Pada 5 Juni 2008, Bursa Berjangka Jakarta membekukan status keanggotaan Artha Berjangka Nusantara. Dinukil dari Detik, perusahaan pialang ini terbukti melakukan beberapa pelanggaran berat sehingga masuk ke dalam daftar broker forex penipu karena beberapa hal seperti, alamat kantor dan nomor telepon yang tidak jelas sehingga menyulitkan nasabah untuk meminta pertanggungjawaban, nasabah sulit melakukan penarikan dana dari sisa equity yang nasabah miliki, dan pengunduran diri yang dilakukan oleh manajemen Artha Berjangka Futures, sehingga tidak ada pihak yang bertanggung jawab atas operasional perusahaan.
3. PT Axo Capital Futures
Bappebti mencabut izin PT Axo Capital Futures pada 30 Juni 2014. Pencabutan ini juga dilakukan oleh Bursa Berjangka Jakarta karena ditemukannya sejumlah pelanggaran sehingga masuk ke dalam daftar broker forex penipu yang harus Anda waspadai.
Dilansir dari Bisnis, Bappebti menemukan bahwa Axo Capital Futures telah berpindah kantor. Perusahaan pialang ini juga menyalahgunakan uang nasabah untuk kegiatan operasional perusahaan. Tidak hanya itu, Axo membuat agreement yang telah ditambahkan pasal-pasal yang bertujuan melemahkan posisi nasabah dan adanya transaksi nasabah yang tidak dilaporkan ke Bursa Berjangka Jakarta dan tidak didaftarkan ke Kliring Berjangka Indonesia.
4. PT Buana Investment Global Futures
Bappebti dan Bursa Berjangka Jakarta membekukan izin PT Buana Investment Global Futures pada 7 Januari 2011. Dikutip dari laman Bisnis, perusahaan pialang ini masuk ke dalam daftar broker forex penipu karena melakukan tindakan ilegal yaitu menyalahgunakan dana nasabah yang ada pada segregated account.
5. PT Cayman Trust Futures
Dinukil dari Antara News, Bappebti mencabut izin Cayman Trust Futures pada 9 September 2008. Pencabutan ini dilakukan karena status keanggotaan perusahaan pialang ini sebelumnya telah dibekukan oleh Bursa Berjangka Jakarta.
Cayman Trust Futures masuk ke dalam daftar broker forex penipu karena telah melakukan pelanggaran berat seperti tidak menyimpan dana nasabah di segregated account atau rekening terpisah namun di rekening perusahaan. Dana nasabah tersebut pun disalahgunakan dengan menggunakannya untuk kepentingan operasional perusahaan dan membuka rekening di perusahaan pialang lain. Akibatnya nasabah kesulitan melakukan penarikan dana.
CTF juga melakukan manipulasi data dalam menyusun laporan bulanan yang disampaikan kepada Bappebti dan BBJ serta KBI. Angka yang tercantum tidak sesuai dengan kondisi sesungguhnya.
6. PT Danagraha Futures
Berikutnya daftar broker forex penipu yang dicabut izinnya oleh Bappebti adalah Danagraha Futures. Perusahaan pialang ini resmi dibekukan pada 9 Juli 2018 disusul oleh BBJ yang mencabut keanggotaan Danagraha Futures pada 11 Juli 2018.
Dilansir dari beberapa laman berita, perusahaan pialang ini memberikan iming-iming profit untuk trader atau investor sebesar 2%-3% per bulan melalui signal trading dan kelebihan signal trading ini diyakini bisa mendeteksi kerugian maksimal 6% dengan janji penarikan dana bisa dilakukan kapanpun. Namun, dana nasabah tidak kunjung dikembalikan. Total kerugian yang dialami oleh nasabah Danagraha Futures mencapai Rp13 miliar-14 miliar.
7. PT Graha Finesa Berjangka
Diduga menghimpun dana nasabah sampai 2,1 triliun, Bappebti telah mencabut izin PT Graha Finesa Berjangka, menyusul dibekukannya keanggotaan perusahaan pialang ini oleh Bursa Berjangka Jakarta. Total ada 61 nasabah yang melaporkan Graha Finesa ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.
Menurut beberapa laman berita, Graha Finesa memberikan informasi yang tidak lengkap dan menyesatkan yang memang bertujuan merugikan nasabah. Broker forex ini membujuk calon nasabah dengan cara tidak benar melalui media massa seperti membuka lowongan pekerjaan. Para pencari kerja ini dibujuk untuk berinvestasi di perusahaan pialang ini. Graha Finesa selalu memberikan penjelasan mengenai keuntungan yang berlipat ganda tanpa memberitahu adanya risiko investasi. Kasus ini menyebabkan Graha Finesa Berjangka masuk ke dalam daftar broker forex penipu.
Daftar tujuh broker forex penipu ini dibuat berdasarkan siaran pers yang dirilis oleh Bappebti, Bursa Berjangka Jakarta, dan Kliring Berjangka Indonesia.
Domain situs ilegal broker forex yang heboh di Indonesia
Berbeda dengan tujuh daftar broker forex penipu yang telah disebutkan. Broker forex di bawah ini merupakan domain entitas situs ilegal yang kemunculannya menghebohkan trader di Indonesia. Broker forex ini tidak pernah memiliki izin dari regulator. Apa saja?
1. Binomo
Binomo merupakan platform yang dibentuk para broker saham. Mereka menawarkan jasa skema trading binary options, yaitu berupa analisa naik turun harga dalam rentang waktu tertentu. Di Indonesia, mereka memperluas ekspansinya melalui iklan Youtube.
Bappebti bersama Kemenkominfo melakukan pemblokiran terhadap domain situs entitas ilegal ini pada 17 Mei 2019 dan masuk ke dalam daftar broker forex penipu. Menurut Bappebti, Binomo melakukan penipuan karena menggunakan duplikasi atau mendompleng izin usaha dari pialang berjangka lain dan berpotensi merugikan masyarakat. Iklan Binomo juga dianggap manipulatif karena memberikan gambaran bahwa target iklan tersebut adalah orang awam yang tidak mengerti dunia trading atau investasi seperti siswa SMA, mahasiswa, hingga pekerja buruh sehingga memberikan celah untuk melakukan penipuan.
2. Masterforex alias MFX
MFX sempat menjadi salah satu broker forex favorit trader Indonesia. Broker forex internasional ini diduga melakukan penipuan kepada nasabah. Banyak trader yang sebelumnya ingin melakukan penarikan dana namun ditolak dan ditunda sampai berbulan-bulan. Puncaknya, pada salah satu forum internet terkenal di Indonesia, ramai dibicarakan bahwa pengelola laman website broker forex MFX Indonesia menyatakan telah memutus hubungan dengan MFX pusat karena proses penarikan dana yang sangat sulit.
Korban penipuan MFX tidak hanya trader atau investor Indonesia, namun juga trader atau investor dari seluruh dunia. Kuat dugaan Masterforex berganti nama menjadi MFX dengan tanpa izin dari regulator atau dengan kata lain MFX broker forex tidak teregulasi dari awal berdiri dan masuk ke dalam daftar broker forex penipu.
Disclaimer:
Pandangan dalam artikel ini hanya mewakili pandangan pribadi penulis dan bukan merupakan saran investasi untuk platform ini. Platform ini tidak menjamin keakuratan, kelengkapan dan ketepatan waktu informasi artikel, juga tidak bertanggung jawab atas kerugian yang disebabkan oleh penggunaan atau kepercayaan informasi artikel.
Mungkin berakhir dengan daftar broker forex baru yang paling banyak menerima keluhan konsumen, daftar hitam yang dibuat oleh WikiFX untuk Anda semua! Mari kita lihat trik yang digunakan oleh platform ilegal ini dan lindungi diri kita dari mereka!
Mungkin berakhir dengan daftar baru pialang forex yang paling banyak menerima keluhan konsumen, daftar hitam yang dibuat oleh WikiFX untuk Anda semua! Mari kita lihat trik yang digunakan oleh platform ilegal ini dan lindungi diri kita dari mereka!
Banyak investor baru-baru ini mengatakan bahwa, yang mengejutkan mereka, HIIFX berhenti meningkatkan dalam waktu kurang dari sebulan setelah melakukan pelatihan offline belum lama ini. Pialang forex juga secara resmi mengumumkan penghentian APP yang ada dan perubahan nama akses online-nya, yang disebabkan oleh peniruan HIIFX yang dilakukan oleh beberapa platform.
USGFX, dulunya adalah broker forex yang kontroversial dan terserang skandal, baru-baru ini mengumumkan perubahan namanya, dalam upaya untuk membangun kembali mereknya. Sebagai pengingat di sini untuk trader, harap waspada!
TMGM
FP Markets
IC Markets Global
STARTRADER
FBS
Pepperstone
TMGM
FP Markets
IC Markets Global
STARTRADER
FBS
Pepperstone
TMGM
FP Markets
IC Markets Global
STARTRADER
FBS
Pepperstone
TMGM
FP Markets
IC Markets Global
STARTRADER
FBS
Pepperstone