Indeks Dolar AS Perpanjang Kenaikan Dan Targetkan 91,00

• DXY mendorong lebih tinggi dan mendekati level 91,00.

• Yield note 10-tahun AS mendekati 1,70%.

• Yang berikutnya adalah Klaim Awal, Harga Produsen, pejabat Fed.

Greenback, dalam Indeks Dolar AS (DXY), menambah kenaikan tajam Rabu dan diperdagangkan tidak jauh dari penghalang utama 91,00 pada hari Kamis.

Indeks Dolar AS dalam penawaran beli di tengah lebih tingginya yield, inflasi

Indeks naik untuk sesi kedua berturut-turut dan secara bertahap mendekati penghalang 91,00 didukung oleh membaiknya sentimen di sekitar dolar.

Memang, dolar mendapatkan kembali perhatian setelah angka-angka inflasi AS untuk bulan April mengejutkan secara positif pada hari Rabu. Faktanya, harga konsumen utama naik 0,8% MoM dan 4,2% dari tahun sebelumnya, sementara harga Inti naik 0,9% antar-bulan dan 3,0% selama dua belas bulan terakhir.

Namun, perlu diingat bahwa R. Clarida dari FOMC sekali lagi meremehkan inflasi saat ini yang lebih tinggi yang menganggapnya sebagai temporer, sementara dia memperkirakan inflasi berjalan di atas target 2% Fed tahun depan dan pada tahun 2023 dan juga menyatakan keprihatinannya terhadap ketidakpastian di seputar pasar tenaga kerja.

Hasil yang lebih tinggi dari perkiraan mendorong yield lebih tinggi dan menopang permintaan baru untuk dolar, mendorong indeks untuk memperpanjang rebound dari terendah bulanan di lingkungan 90,00.

Yang berikutnya di ruang data AS adalah Klaim mingguan yang seperti biasa, diikuti oleh Harga Produsen untuk bulan April. Selain itu, C. Waller dari FOMC (permanen voter, sentris) dan J. Bullard dari Fed St. Louis (voter 2022, dovish) akan berbicara nanti di sesi Amerika Utara.

Yang harus diamati di sekitar USD

Indeks memperpanjang pemulihan di paruh kedua minggu ini dan menargetkan penghalang utama 91,00 dalam jangka pendek. Serangan penghindaran risiko baru-baru ini memberikan oksigen yang sangat dibutuhkan dolar, meskipun sikap negatif pada mata uang tampaknya mendominasi skenario yang lebih luas untuk jangka lebih panjang. Pandangan ini dipertajam setelah NFP April, pada saat yang sama melukai sentimen di seputar pembukaan kembali ekonomi AS yang akan segera terjadi, yang pada gilirannya ditopang oleh kekuatan fundamental domestik yang tak terhentikan, peluncuran vaksin yang solid dan sekali lagi kebangkitan obrolan pasar soal tapering. Obrolan tersebut muncul meskipun ada upaya Fed untuk meremehkan skenario ini, setidaknya untuk beberapa bulan ke depan.

Peristiwa penting di AS minggu ini:Klaim Awal (Kamis) – Penjualan Ritel, Produksi Industri, Sentimen Konsumen flash Mei (Jumat).

Masalah utama yang mempengaruhi: Rencana Biden untuk mendukung infrastruktur dan keluarga yang bernilai hampir $4 triliun. Konflik perdagangan AS-Tiongkok di bawah pemerintahan Biden. Spekulasi tapering vs pemulihan ekonomi. Suku bunga riil AS vs. Eropa. Bisakah stimulus fiskal AS menyebabkan overheating？

Level-level relevan Indeks Dolar AS

Saat ini, indeks menguat 0,03% di 90,79 dan penembusan 91,07 (SMA 100-hari) akan membuka kemungkinan ke 91,43 (tertinggi mingguan/bulanan 5 Mei) dan 91,69 (SMA 50-hari). Di sisi lain, tantangan langsung di 89,98 (terendah bulanan 11 Mei) diikuti oleh 89,68 (terendah bulanan 25 Februari) dan kemudian 89,20 (terendah 2021 pada 6 Januari).