简体中文
繁體中文
English
Pусский
日本語
ภาษาไทย
Tiếng Việt
Bahasa Indonesia
Español
हिन्दी
Filippiiniläinen
Français
Deutsch
Português
Türkçe
한국어
العربية
Ikhtisar:Nasabah Robot Trading ATG-Net89-Fahrenheit Simak Juga
Polisi telah berhasil menangkap, Daniel Abe, salah 1 dari 3 buronan Interpol kasus investasi bodong berkedok robot trading, DNA Pro.
Penangkapan Daniel Abe mendapat apresiasi dari Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sharoni.
Ahmad Sahroni berharap kasus DNA Pro diusut tuntas dan diharapkan dana yang dikumpulkan bisa dikembalikan kepada para korban.
Ahmad Sahroni yang memang punya perhatian pada kasus-kasus investasi bodong mengungkapkan apresiasi atas kinerja Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dittipideksus) Bareskrim Polri yang berhasil menangkap buronan kasus dugaan penipuan robot trading DNA Pro Eliazar Daniel Piri alias Daniel Abe.
Menurut Sahroni, penangkapan tersebut menunjukkan kesungguhan kepolisian dalam mengejar para buronan dari kasus dugaan penipuan robot trading tersebut.
“Penangkapan yang sigap dan cepat ini menunjukkan kinerja Bareskrim Polri yang tidak lelah untuk terus mengejar para buron kasus investasi bodong yang memang para pelaku dikabarkan sudah sempat kabur ke berbagai negara,” kata Sahroni dalam keterangannya, di Jakarta, Kamis, 28 April 2022.
Sahroni berharap dengan ditangkapnya Daniel Abe yang merupakan bos DNA Pro, maka upaya investigasi yang sedang dilakukan Polri dapat berjalan lebih lancar dan cepat.
Dia juga berharap dengan penangkapan tersebut, Polri menelusuri kasus tersebut hingga tuntas, mulai dari ke mana aliran dana para korban selama ini hingga pihak-pihak yang terlibat.
Ahmad Sahroi juga berbicara soal pengembalian dana yang dikumpulkan agar bisa kembali kepada korban.
“Semoga ini bisa terbongkar dan terusut tuntas hingga ke akar-akarnya. Karena kalau kita berhasil mengumpulkan dana untuk dikembalikan kepada para korban akan sangat baik, saya harap hal itu bisa terealisasi,” katanya pula.
Sebelumnya, penyidik Dittipideksus Bareskrim Polri menangkap petinggi DNA Pro bernama Daniel Abe di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, sehingga total tersangka kasus dugaan penipuan investasi robot trading DNA Pro tersebut menjadi delapan orang.
Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Divisi Humas Polri Kombes Pol Gatot Repli Handoko menyebutkan tersangka DanielAbe alias DA ditangkap Sabtu, 23 April 2022 sekitar pukul 21.00 WIB.
Daniel Abe merupakan 1 dari 5 DPO kasus DNA Pro yang buron. Dari lima DPO tersebut, tiga orang diketahui berada di luar negeri.
Selain Daniel Abe, buronan DNA Pro lainnya yang diduga di luar negeri adalah Daniel Zii dan Ferawaty alias Fei.
DNA Pro merupakan salah satu robot trading yang diblokir pemerintah karena diduga melanggar Undang-undang Perdagangan Berjangka Komoditi dan SIUPL.
Selain DNA Pro, ada juga Net89, Viral Blast, Fahrenheit, ATG, dan robot trading sejenis.
Saat ini member robot trading tersebut mengalami kesulitan untuk menarik kembali dana investasinya (withdraw/WD).
***
Disclaimer:
Pandangan dalam artikel ini hanya mewakili pandangan pribadi penulis dan bukan merupakan saran investasi untuk platform ini. Platform ini tidak menjamin keakuratan, kelengkapan dan ketepatan waktu informasi artikel, juga tidak bertanggung jawab atas kerugian yang disebabkan oleh penggunaan atau kepercayaan informasi artikel.
ATFX mempersembahkan pengalaman trading baru melalui integrasinya dengan BlackArrow, platform trading canggih yang dikembangkan oleh Nelogica, perusahaan teknologi terkemuka di pasar Amerika Latin.
Semakin menjamur kemunculan perusahaan broker forex bodong dan pertukaran kripto ilegal yang membahayakan para trader dan investor online. Regulator berwenang di Italia, CONSOB telah menerbitkan daftar nama cekal/blokir terbaru yang dilakukan sepanjang bulan Februari 2025.
Apakah nama broker forex favorit Anda masuk dalam Top 5 Terbaik versi BAPPEBTI? Pada 19-Februari-2025, pihak regulator tersebut menerbitkan informasi terkini penilaian berkala perusahaan pialang berjangka komoditi resmi Indonesia untuk performa periode kuartal IV 2024.
FBS, broker forex global terkemuka, telah merilis analisis mendalam tentang bagaimana kecerdasan buatan (AI) mengubah lanskap perdagangan online. Laporan tersebut menyoroti peran AI yang semakin meningkat dalam meningkatkan efisiensi, akurasi dan pengambilan keputusan berdasarkan data.