简体中文
繁體中文
English
Pусский
日本語
ภาษาไทย
Tiếng Việt
Bahasa Indonesia
Español
हिन्दी
Filippiiniläinen
Français
Deutsch
Português
Türkçe
한국어
العربية
Ikhtisar:GBP/USD menghentikan kenaikan empat hari beruntun dan diperdagangkan sedikit lebih rendah di sekitar 1,2660 selama sesi Asia hari Senin. Dolar AS (USD) mempertahankan kekuatannya di tengah komentar hawkish dari para pejabat Federal Reserve (The Fed), yang pada gilirannya, melemahkan pasangan GBP/USD. Selain itu, data kepercayaan konsumen bulan Februari yang lebih rendah dari Inggris melemahkan tekanan turun pada Pound Sterling (GBP).
GBP/USD menghentikan kenaikan beruntunnya di tengah Dolar AS yang stabil pada hari Senin.
Para ekonom MUFG memprakirakan BoE akan mempertahankan sikap sabar pada lintasan suku bunga.
Dolar AS mempertahankan posisinya setelah pernyataan hawkish dari pejabat the Fed pekan lalu.
GBP/USD menghentikan kenaikan empat hari beruntun dan diperdagangkan sedikit lebih rendah di sekitar 1,2660 selama sesi Asia hari Senin. Dolar AS (USD) mempertahankan kekuatannya di tengah komentar hawkish dari para pejabat Federal Reserve (The Fed), yang pada gilirannya, melemahkan pasangan GBP/USD. Selain itu, data kepercayaan konsumen bulan Februari yang lebih rendah dari Inggris melemahkan tekanan turun pada Pound Sterling (GBP).
Pada hari Jumat, indeks Kepercayaan Konsumen GfK untuk Inggris berada di angka -21, jauh dari ekspektasi pasar yang berada di angka -18 dan di bawah angka sebelumnya yang berada di angka -19, yang mengindikasikan adanya kontraksi kepercayaan konsumen terhadap aktivitas ekonomi Inggris untuk bulan Februari. Namun, Pound Inggris (GBP) menerima beberapa dukungan kenaikan dari data Indeks Manajer Pembelian (IMP) hari Kamis yang beragam untuk bulan Februari dari Inggris.
Para ekonom di MUFG Bank telah menganalisa prospek Poundsterling (GBP). Mereka mencatat bahwa data IMP Inggris baru-baru ini menunjukkan prospek yang membaik dan resesi teknis yang dialami pada paruh kedua tahun lalu tampaknya akan segera berakhir. Membaiknya sentimen risiko global kemungkinan akan memungkinkan Bank of England (BoE) untuk mempertahankan sikap sabar, serupa dengan bank sentral lainnya. Selain itu, masih ada kemungkinan inflasi mencapai target 2% di bulan April.
Indeks Dolar AS (DXY) bertahan stabil setelah mencatat kenaikan dalam dua sesi sebelumnya. Meskipun imbal hasil obligasi pemerintah AS melemah, DXY mempertahankan posisinya di sekitar 104,00. Pada saat berita ini ditulis, imbal hasil obligasi pemerintah AS bertenor 2 tahun dan 10 tahun masing-masing mencapai 4,67% dan 4,23%.
Presiden Federal Reserve New York, John C. Williams, mengisyaratkan dalam sebuah wawancara bahwa penurunan suku bunga dapat dipertimbangkan di akhir tahun ini, tetapi menekankan bahwa hal tersebut hanya akan dilakukan jika dianggap perlu. Selain itu, Gubernur Federal Reserve Christopher J. Waller juga menyarankan agar Federal Reserve menunda penurunan suku bunga untuk beberapa bulan lagi untuk mengevaluasi apakah laporan inflasi yang tinggi di bulan Januari merupakan sebuah penyimpangan.
Disclaimer:
Pandangan dalam artikel ini hanya mewakili pandangan pribadi penulis dan bukan merupakan saran investasi untuk platform ini. Platform ini tidak menjamin keakuratan, kelengkapan dan ketepatan waktu informasi artikel, juga tidak bertanggung jawab atas kerugian yang disebabkan oleh penggunaan atau kepercayaan informasi artikel.
FOREX.com
XM
GO MARKETS
VT Markets
FP Markets
OANDA
FOREX.com
XM
GO MARKETS
VT Markets
FP Markets
OANDA
FOREX.com
XM
GO MARKETS
VT Markets
FP Markets
OANDA
FOREX.com
XM
GO MARKETS
VT Markets
FP Markets
OANDA